Jitsi Meet, aplikasi video conference alternatif yang layak dicoba.
Akibat pandemi Corona (Covid19), membuat permintaan aplikasi untuk kebutuhan video conference dan mengajar online melonjak tajam. Zoom menjadi aplikasi yang booming saat ini. Dengan pengguna mencapai 200 jutaan, menjadikannya apikasi vidcon yang sangat terkenal saat ini.
Walaupun banyak orang di seluruh dunia menggunakan aplikasi ini, dan orang-orang dibalik aplikasi zoom nota bene orang-orang yang amat sangat kompeten, namun masih saja ada banyak orang yang meragukan keamanannya.
Yah, akibat berita sana sini yang menyebutkan permasalahan pada celah keamanan di zoom. Tidak tahu ini 100% benar atau perang dagang semata. Namun kehadirannya sudah sangat membantu banyak orang.
Jitsi Meet
Kebutuhan akan aplikasi daring untuk video Konference yang sangat tinggi, membuat perusahaan serupa memproduksi dan berbondong-bondong mengambil kesempatan. Salah satunya adalah Jitsi Meet, sebuah aplikasi dengan platform open source yang gratis dan bisa digunakan oleh siapa saja, bahkan tidak perlu pendaftaran akun sama sekali.
Apa saja Fitur andalannya?
Sekuritas dan fleksibilitas adalah fitur utama yang diusung oleh Jitsi Meet. Semua koneksi dan video meeting di enkripsi secara penuh. Kualitas suara dan video di klaim oleh jitsi lebih tinggi dibanding aplikasi lain. Hal ini karena Jitsi bekerjasama dengan Optus, perusahaan yang spesial menangani hal ini.
Bagi para pengembang atau developer, Jitsi meet dapat dimodifikasi dengan bebas untuk disesuaikan dengan bermacam platform serta keperluan karena aplikasi ini Open Source
Jitsi menyediakan aplikasi ini untuk dapat berjalan di Windows PC, Android, Mac serta linux dan variannya. Untuk pengguna PC, bisa menggunakan jitsi versi browser. Sangat mudah digunakan dan kaya fitur. Ini yang jadi kelebihan Jitsi Meet. Meski gratis tapi kelengkaannya seperti aplikasi berbayar.
Kemudahan dalam mengundang peserta konferensi adalah juga yang jadi kelebihannya. Hanya dengan membagikan URL pendek, setiap peserta dapat dengan mudah join.
Selain panggilan video dan suara, jitsi juga menyediakan satu kolom chat untuk bisa saling berkirim pesan selama vidcon. Selain itu, juga dapat dengan gmpang membagikan tampilan layar PC kita untuk dibagikan.
Walaupun jumlah peserta hanya dibatasi sampai 75 orang, namun Jitsi menyarankan untuk kualitas suara dan video yang optimal, maksimal peserta sebaiknya hanya sekitar 30 sampai 35 orang saja.
Sayangnya, Jitsi belum menyertakan fitur chroma atau green screen untuk mengganti latar belakang agar lebih menarik seperti di aplikasi zoom. Namun untuk penggantinya, ada fitur blur untuk latar belakang agar tidak terlalu terganggu dengan background yang berantakan.
Bagaimana cara menggunakannya?
Untuk anda yang menggunakan PC atau laptop, cukup kunjungi situs https://meet.jit.si/, lalu isikan sesi meeting yang akan dilakukan, lanjut dengan klik Go! itu saja.
Kalau Zoom, untuk durasi vidconnya dibatasi, tidak dengan Jitsi Meet. Anda tetap dapat terhubung hingga ber jam-jam. Ini tentu sangat berguna untuk meeting yang membutuhkan waktu lama dalam pembahasan.
Untuk kualitas video, bisa di set sesuai selera dan kondisi jaringan internet anda. mulai dari kualitas 240p sampai kualitas HD. Yang menarik lagi, anda bisa siarkan langsung sesi meeting menjadi live streaming di Youtube. Ada fitur kick, jika anda tidak suka dengan peserta meeting, anda dapat menendangnya keluar…hehe.
Apa kelebihan lain dari aplikasi Open Source ini? Tunggu di artikel berikutnya ya…
Salam Perdamaian!
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(872)Mataram. Raden Mas Jolang telah memiliki bekal ilmu yang lebih dari cukup. Ia…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(871)Mataram. Sedangkan Adipati Pragola menganggap bahwa kedudukan Kadipaten Pati itu sejajar dengan Mataram.…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(870)Mataram. Di kademangan, pasukan Mataram disambut dengan suka cita. Walau semuanya serba mendadak,…
Di era digital yang cepat ini, akses terhadap berbagai sumber informasi dan literatur menjadi semakin…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(869)Mataram. Bagaimana pun juga, Kanjeng Adipati Rangga Jumena harus menerima kenyataan. Madiun kini…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(868)Mataram. Senopati Retna Dumilah yang sebelumnya dengan pongah ingin menundukkan Panembahan Senopati dengan…