Labuan Bajo, sebuah desa di kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia, tengah bersiap-siap menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN pada 10 – 11 Mei 2023. Persiapan KTT ke-42 ASEAN ini dilakukan oleh Indonesia sebagai negara yang memegang keketuaan ASEAN tahun ini.
Dari keterangan Menlu Retno Marsudi, semua persiapan baik substansi maupun nonsubstansi sudah berjalan sesuai dengan rencana dan jadwal. “Bersama Presiden, kami sudah melakukan pengecekan detail” ujar Retno Marsudi. “Dan ini semua dapat dikatakan on the right track” sambungnya lagi usai peninjauan di Labuan Bajo, pada hari Selasa 25 April 2023 lalu.
Perlu di ketahui bahwa Labuan Bajo menjadi satu dari lima super prioritas Destinasi yang sedang digarap dan dikembangkan di Indonesia. Labuan Bajo sendiri saat ini menjadi pintu gerbang utama menuju Taman Nasional Komodo yang sudah dikenal menyimpan keindahan dan keajaiban alam yang menakjubkan. Terutama karena keberadaan Komodo yang menurut para ahli merupakah hewan purba yang masih tersisa.
Tidak hanya itu saja, ada begitu banyak hal menarik dan tentu saja bisa dieksplorasi lebih lanjut, mulai dari hewan endemik yang sangat populer yaitu komodo di Pulau Rinca serta Pulau Komodo, deretan pulau-pulau yang sangat eksotis, keragaman sumber daya hayati bawah laut, sampai hamparan pantai yang begitu memukau. Semua bisa anda ditemukan di Labuan Bajo.
Bagi mereka yang suka petualangan, Labuan Bajo adalah tempat yang tepat untuk dijelajahi. Salah satu tempat yang menarik dan sangat direkomendasikan untuk dikunjungi adalah Gua Rangko.
Goa ini memiliki pesona yang pasti membuat terpesoana. Ada kolam dengan air asin yang terasa sangat menyejukkan. Tak jauh dari Bandar Udara Internasional Komodo, ada spot strategis seperti Bukit Cinta, Puncak Amelia, dan Puncak Silvia, yang menjadi destinasi yang tepat untuk menikmati keindahan langit senja.
Namun, persiapan penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN menjadi fokus utama pada saat ini. Menlu Retno Marsudi, menginformasikan bahwa akan ada delapan kali pertemuan yang diselenggrakan dalam dua hari. Yah, KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo akan diselenggarakan 10 – 11 Mei 2023.
Ada lima pertemuan yang akan diagendakan hari pertama dan tiga pertemuan yang diagendakan di berikutnya atau hari yang kedua.
Menurut Retno Marsudi “semua pertemuan yang di laksanakan pada Hari pertama, akan dipimpin langsung oleh Bapak Presiden Joko Widodo, dan dilanjutkan dengan dua pertemuan di hari kedua yang diagendakan 3 perteuan. Sementara, satu pertemuan di hari kedua akan dipimpin oleh Perdana Menteri Malaysia.”
Beberapa lokasi yang di plot untuk kegiatan KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo ini seperti retreat, plenary, hingga spouse program sudah di periksa dan dipastikan siap.
Begitupun dengan Bandara Komodo di Labuan Bajo, juga sudah dipersiapkan dengan baik dengan dua jalur yang di miliki, yaitu jalur domestik dan jalur internasional.
Salam Perdamaian!
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(873)Mataram. Benar juga, dengan gerak cepat saat itu juga Senopati Widarba segera bertindak.…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(872)Mataram. Raden Mas Jolang telah memiliki bekal ilmu yang lebih dari cukup. Ia…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(871)Mataram. Sedangkan Adipati Pragola menganggap bahwa kedudukan Kadipaten Pati itu sejajar dengan Mataram.…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(870)Mataram. Di kademangan, pasukan Mataram disambut dengan suka cita. Walau semuanya serba mendadak,…
Di era digital yang cepat ini, akses terhadap berbagai sumber informasi dan literatur menjadi semakin…
Trah Prabu Brawijaya.(@SUN-aryo)(869)Mataram. Bagaimana pun juga, Kanjeng Adipati Rangga Jumena harus menerima kenyataan. Madiun kini…
View Comments
Apa harapan dan manfaat yang diharapkan dari Labuan Bajo sebagai tuan rumah KTT ke-42 ASEAN?